Stella Runtuwene Katakan Peristiwa Pasien Meninggal Akibat Alkes Rusak, Manajemen RSUP Prof Kandouw Diminta Dibenahi

TNews, SULUT – Wakil Ketua dan juga koordinator Komisi IV DPRD Sulut Stella Marlina Runtuwene mengatakan, kasus viral kematian pasien di RSUP Prof Kandouw Malalayang akibat rusaknya alat kesehatan akan ditindak lanjuti dengan menyampaikan rekomendasi ke Komisi IX DPR-RI dan kepada Mentri Kesehatan RI. Menurutnya permohonan pembenahan manajemen RSUP Prof Kandou Malalayang harus segera dilakukan tidak hanya Dirut diganti dengan orang yang benar-benar memahami kondisi keberadaan pasien tetapi juga kejelasan SOP.

“Menyampaikan langsung rekomendasi hasil RDP ke Komisi IX DPR-RI dan kepada Mentri Kesehatan akan dilakukan, agar kasus yang menyebabkan pasien meninggal akibat saling lempar tanggungjawab oleh para pengambil kebijakan mengharuskan ada pembenahan manajemen karena Standar Operasional Prosedur RSUP Prof Kandouw Malalayang tidak jelas,” ungkap Stella kepada sejumlah wartawan usai RDP Senin (16/6/2025).

Juga Politisi Nasdem yang selalu peduli dengan persoalan masyarakat ini mengatakan, Standar Operasional Prosedur (SOP) di RSUP Kandou tidak jelas, khususnya terkait penanganan pasien.”Apa yang dialami alm. Gabriel adalah bentuk kelalaian dari pihak management Rumah Sakit dan dari kasus ini kita bisa melihat bahwa manajemen RSUP kandou perlu segera dibenahi,” tegas Stella usai RDP Senin (16/6/2025) siang.

Untuk diketahui isi rekomendasi DPRD Sulut atas kasus meninggalnya pasien yakni Komisi IV akan menyampaikan kronologis kejadian kepada Komisi IX DPR-RI dan Mentri Kesehatan RI. DPRD Sulut merekomendasikan Pembenahan Management RSUP Prof Kandouw Malalayang terutama Direktur Utama yang dinilai lalai dalam menjalankan tanggungjawabnya sehingga menyebabkan pasien atas nama Gabriel meninggal dunia. Juga rekomendasi kepada Dokter, Residen dan Perawat yang terlibat atas peristiwa kematian pasien dapat diberikan sangsi disiplin atas kelalaian dalam menjalankan tanggungjawab yang diberikan.


She

Pos terkait

Tinggalkan Balasan