TNews, BITUNG– Kepolisian Resor (Polres) Bitung melalui Tim Patroli Tarsius Presisi menunjukkan respon cepat dan sigap dalam menangani kasus penganiayaan bersenjata tajam yang terjadi pada Minggu dini hari.
Kurang dari dua jam setelah kejadian, dua orang pelaku berhasil diamankan di wilayah Kelurahan Pateten Tiga, Kecamatan Maesa. Minggu, 14/9/2025.
Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada pukul 03.20 WITA di depan rumah dinas Wali Kota Bitung, Kelurahan Kadoodan, Kecamatan Maesa.
Korban diketahui bernama Friski Toli, mengalami luka tusuk di bagian kaki kiri dan kanan setelah diserang oleh dua pelaku yang diketahui berinisial RK (22), warga Kelurahan Pateten Tiga, dan OK (17), warga Kelurahan Winenet Dua, Kecamatan Aertembaga.
Kasat Reskrim Polres Bitung AKP Ahmad A. Ari, S.Tr.K., S.I.K., M.H. melalui Kanit Jatanras IPTU Stofi Tulung, SH, mengungkapkan kronologi kejadian bermula saat para pelaku bersama beberapa rekannya melintas di Kelurahan Kadoodan menggunakan sepeda motor.
Saat berpapasan dengan korban yang juga sedang mengendarai sepeda motor, pelaku RK dan OK langsung menghadang dan mengejar korban.
“Pelaku OK terlebih dahulu memukul korban hingga terjatuh, kemudian RK menggunakan sebilah pisau jenis badik untuk menikam korban berulang kali di bagian kaki kiri dan kanan,” jelas IPTU Stofi Tulung.
Beruntung, beberapa rekan pelaku melerai, sehingga korban berhasil melarikan diri dan dilarikan ke RS Budi Mulia Bitung untuk mendapatkan perawatan medis.
Tak butuh waktu lama, sekitar pukul 04.30 WITA, Tim Patroli Tarsius Presisi berhasil mengamankan kedua pelaku beserta barang bukti senjata tajam di Kelurahan Pateten Tiga.
Saat ini, kedua pelaku telah diamankan di Mako Polres Bitung untuk proses hukum lebih lanjut.
Polisi juga terus melakukan penyelidikan mendalam guna mengungkap motif di balik tindakan brutal tersebut.
“Kami mengapresiasi kecepatan Tim Tarsius Presisi dalam merespons laporan dan mengamankan pelaku. Polres Bitung berkomitmen menjaga keamanan dan menindak tegas pelaku tindak pidana,” tutup IPTU Stofi Tulung.
Korban telah membuat laporan resmi ke Polres Bitung, dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.