TNews, BITUNG — Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Kota Bitung menunjukkan komitmennya terhadap stabilisasi harga pangan melalui partisipasinya dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diinisiasi oleh Polres Bitung, bekerja sama dengan Perum Bulog SulutGo.
Kegiatan GPM ini digelar pada Jumat, 8 Agustus 2025, di dua lokasi berbeda, yakni halaman Mako Polres Bitung dan Pasar Winenet, Kelurahan Winenet Dua, Kecamatan Aertembaga, Kota Bitung.
Direktur Utama Perumda Pasar Bitung, Ramlan Mangkialo, melalui Direktur Operasional Vanny Kaunang, menyampaikan bahwa keterlibatan Perumda Pasar merupakan bentuk dukungan nyata terhadap upaya pemerintah dalam menstabilkan harga dan menjamin ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.
“Kami dari Perumda Pasar sangat mendukung Gerakan Pangan Murah ini. Kolaborasi antara Polres Bitung, Bulog SulutGo, dan Perumda Pasar menjadi bukti komitmen kami dalam membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Vanny Kaunang.
Adapun komoditas utama yang disediakan dalam kegiatan ini adalah beras SPHP kemasan 5 kg yang dijual dengan harga Rp 58.000 per sak — harga yang jauh di bawah harga pasar saat ini. Di Mako Polres Bitung, tersedia sebanyak 200 sak (1 ton) beras, sementara di Pasar Winenet, disediakan 400 sak (2 ton).
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Antusiasme warga terlihat dari tingginya jumlah pengunjung di dua titik pelaksanaan.
Banyak warga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan berharap agar pasar murah seperti ini bisa diadakan secara rutin.
Acara ini dipimpin langsung oleh Kapolres Bitung AKBP Albert Zai, S.I.K, MH, didampingi oleh Wakapolres KOMPOL JH Daniel Korompis, SE, serta jajaran pejabat utama dan personel Polres Bitung.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80, kegiatan pasar murah ini akan terus berlanjut. Rencananya, pasar murah akan digelar di berbagai lokasi strategis di wilayah Kota Bitung mulai tanggal 11 hingga 29 Agustus 2025.
Perumda Pasar Bitung menyatakan akan terus menjalin sinergi dengan instansi terkait guna memastikan ketersediaan bahan pokok yang terjangkau bagi masyarakat, serta menjaga stabilitas harga di pasar-pasar tradisional Kota Bitung.