TNews, Manado Sulawesi Utara – Pelatihan kerajinan tangan kolaborasi antara Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulawesi Utara dan PT MAS Solo, menghasilkan kejutan yang membanggakan.
Hanya dalam kurun waktu lima hari sesi belajar, para peserta menunjukkan kemajuan dan kualitas karya yang jauh melampaui target awal yang ditetapkan.
Temuan positif ini terungkap setelah Ibu Susana, Ketua Tim Pengrajin dari PT MAS Solo, menyampaikan laporan capaian tersebut kepada Ny. Anik Wandriani Selvanus, Istri Gubernur sekaligus Ketua Dekranasda Sulut.
Di lokasi pelatihan, tim instruktur mengamati bahwa para peserta tidak hanya menunjukkan antusiasme yang tinggi, tetapi juga memiliki kemampuan menyerap teknik kerajinan dengan sangat cepat. Beberapa peserta bahkan telah berhasil menciptakan karya yang dinilai melebihi standar awal yang telah diberikan oleh para instruktur profesional.
“Peserta di Sulut punya energi yang luar biasa. Mereka bukan hanya bersemangat, tetapi benar-benar serius ingin mengembangkan keterampilan dan menjadikan kerajinan ini sebagai profesi,” ungkap Ibu Susana, memuji kinerja cepat para peserta.
Melihat perkembangan yang sangat cepat ini, pihak penyelenggara segera merespons dengan keputusan strategis. Dekranasda Sulut dan PT MAS Solo sepakat untuk melanjutkan pelatihan ke tahap berikutnya yang lebih mendalam.
Fokus program lanjutan ini meliputi, Pendalaman Materi yakni Memperdalam teknik kerajinan spesifik, Evaluasi Berkala dengan cara Melakukan penilaian rutin terhadap kualitas produk, Proses Kurasi yakni menyiapkan mekanisme kurasi produk agar kualitas karya peserta meningkat, baik dari sisi kreativitas maupun ketepatan teknik, sehingga layak masuk pasar.
Ny. Anik Wandriani Selvanus menyambut gembira pencapaian peserta. Ia menilai hasil fantastis ini adalah bukti nyata bahwa potensi pengrajin lokal di Sulut sangat besar dan hanya membutuhkan sentuhan pelatihan yang tepat. Ia berharap, program lanjutan yang berfokus pada kualitas dan kurasi ini dapat memperkuat posisi kerajinan Sulut sebagai salah satu produk unggulan yang mampu bersaing di tingkat nasional. (***)







