TNews, Minut Sulawesi Utara – Persiapan matang Pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI), tercoreng dengan ulah oknum yang melakukan tindak pencurian ratusan meter kabel underground lampu jalan di ruas jalan Soerkarno.
Kuat dugaan hilangnya sekira 800 meter kabel ini adalah bagian dari Sabotase oknum tak bertanggungjawab, guna mencoreng persiapan pemerintah kabupaten Minahasa Utara terhadap agenda nasional Munas APKASI dan perhelatan pariwisata tahunan Minut yakni Likupang Tourism Festival (LTF).
Pencurian ini, mengakibatkan sebagian ruas jalan Soekarno khususnya akses depan hotel Sentra pusat kegiatan Munas, yang bersebelahan dengan Rumah Sakit Sentra Medika menjadi gelap akibat lampu jalan tidak berfungsi.
Menurut Kadis Kominfo Minut Robby Parengkuan, Jumat (30/05/2025), peristiwa pencurian ini sudah beberapa kali terjadi sejak pertengahan Mei sampai 29 Mei, atau menjelang pelaksanaan Munas APKASI.
”Kasus ini telah dilaporkan Dinas Perkim ke aparat Kepolisian dan saat ini kami menunggu perkembangannya. Khusus kondisi penerangan yang kurang khusus pada akses menuju lokasi Munas, Pemkab Minut sedang melakukan antisipasi untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para kepala daerah kabupaten se Indonesia yang adalah tamu pemerintah dan rakyat Minahasa Utara,” kata Robby.
Robby kemudian menyebutkan, dirinya mewakili pemerintah kabupaten Minahasa Utara, bupati Joune Ganda dan wakil bupati Kevin Lotulung, menghimbau kepada semua pihak terkait dan masyarakat untuk menjaga dan mengamankan secara bersama terhadap aset negara, dalam hal ini keamanan lampu penerangan jalan, sehingga dapat berfungsi dengan dan membantu pengguna jalan di daerah ini.
”Selain kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan, lampu penerangan jalan yang berfungsi akan menambah nilai estetika ketika malam hari, sehingga harus kita jaga bersama dan tidak merusak apalagi mencuri,” tandas Kadis Kominfo Minut ini. (mt)